5 Tahap Latihan Dasar Teater Yang Wajib Kamu Tahu

TAMBANGILMU.COM - Dalam melakukan suatu kegiatan fisik haruslah terlebih dahulu melakukan latihan untuk melakukan aktifitas tersebut dengan benar dan terhindar dari cidera. Hal tersebut juga harus diterapkan sebelum melakukan pertunjukan atau sebelum masuk ke dalam naskah yang akan dibawakan dalam suatu pertunjukan Teater. Ada beberapa teknik latihan dalam teater yang harus dipahami dan dilakukan. Berikut adalah teknik latihan yang wajib diterapkan dalam latihan teater :


OLAH NAFAS

Hal yang terpenting dalam suatu pertunjukan Teater adalah power dari vokal pemain haruslah kuat. Tenaga yang menghasilkan suara itupun harus kuat. Sumber utama kekuatan suara terdapat pada pernafasan. Teknik pernafasan yang benar dapat memberikan kekuatan suara yang besar dan menghindari kerusakan pada tenggorokan. Cara yang benar saat melakukan pernafasan adalah dengan pernafasan diafragma.




Ada 3 cara untuk melakukan pernafasan, yaitu pernafasan dada, pernafasan perut, dan pernafasan diafragma.
  • Pernafasan dada dilakukan dengan memasukkan udara ke paru-paru yang ditandai naiknya bahu dan membusungnya dada.
  • Pernafasan perut dilakukan dengan memasukkan udara ke perut yang ditandai bertambahnya volume pada bagian perut.
  • Pernafasan diafragma dilakukan dengan memasukkan udara ke diafragma, diafragma terdapat di antara dada dan perut. Untuk melakukan hal ini dibutuhkan latihan, karena bahu, dada, dan perut tidak boleh bergerak.
Pernafasan diafragma dianggap benar apabila pada bagian diafragma menjadi keras. Dengan memasukkan dan mengeluarkan udara dari bagian diafragma, semakin lama bagian ini akan terasa nyeri, maka latihan Anda sudah benar. Berhentilah sejenak hingga rasa nyeri hilang. Lakukan beberapa kali hingga Anda mampu menguasai teknik ini dengan benar.


OLAH VOKAL

Setelah Anda benar dalam melakukan olah nafas, barulah anda dapat melatih vokal anda. Latihan vokal dilakukan dengan mendorong udara dari diafragma keluar melalui mulut tanpa tertahan pada tenggorokan. 
  • Tahap Pertama, dengan satu tarikan nafas, keluarkan udara tanpa mengeluarkan suara (huruf vokal / konsonan). Usahakan udara yang keluar tidak tertahan pada tenggorokan. Dengan satu nafas Anda dapat mengeluarkan beberapa kali udara dari diafragma. Cara mudahnya, sebutkan huruf A tanpa bersuara berkali-kali dengan satu kali tarikan nafas.
  • Tahap Kedua, dengan cara yang sama seperti tahap pertama. Yang membedakan adalah kali ini sebutkan huruf vokal (A I U E O) dengan satu tarikan nafas. Lakukan berulang-ulang sampai diafragma terasa nyeri. Jika sudah terasa nyeri, berhentilah sejenak dan atur nafas Anda.
  • Tahap Ketiga, dengan cara yang sama seperti tahap sebelumnya. Tambahkan huruf konsonan pada latihan Anda. Sebutkan A - Z dengan satu tarikan nafas. Lakukan berulang-ulang sampai diafragma terasa nyeri. Jika sudah terasa nyeri, berhentilah sejenak dan atur nafas Anda.

Ingat! Usahakan pada saat latihan olah nafas Anda sudah melakukannya dengan benar untuk menghindari sakit pada tenggorokan Anda.


OLAH SUKMA/RASA

Tahap latihan ini berkesan sangat simpel dan sederhana. Namun inti dari latihan ini saat luas. Olah sukma/rasa dilakukan dengan cara meditasi selama minimal 10 menit. Usahakan pikiran Anda tidak kosong, berusahalah tetap fokus. Dengarkan suara-suara di sekitar Anda, dari yang paling dekat hingga yang paling jauh. Buang semua hal-hal negatif pada diri Anda, masukkan hal-hal positif ke dalam diri Anda. Aturlah nafas senyaman mungkin. Usahakan jangan ada gerakan sekecil apapun.

Pada tahap ini dimaksudkan agar Anda dapat fokus pada karakter yang akan Anda mainkan, fokus terhadap suatu hal, peka terhadap sekitar Anda, peka terhadap lawan main Anda.


OLAH PIKIR

Olah pikir dapat dilakukan dengan cara berkumpul bersama pemain yang lain, berbincang santai hingga menyamakan persepsi. Hal ini dilakukan bertujuan untuk menyelaraskan pemikiran seluruh pemain dan tim produksi agar pertunjukan berjalan sesuai dengan keinginan bersama. Dengan menyamakan persepsi Anda dapat membaca situasi ketika terjadi kesalahan dalam suatu pertunjukan dan dapat membaca sifat dari lawan main Anda. Olah pikir ditujukan agar Anda dapat berkomunikasi dengan lawan main Anda tanpa melakukan dialog atau kontak fisik.


OLAH TUBUH

Tahap olah tubuh dibagi menjadi 2, yaitu:
  1. Mimik, adalah gerak wajah untuk menunjukkan keadaan/sifat dari karakter yang sedang dimainkan, dan agar pesan yang disampaikan dapat diterima penonton dengan mudah. Latihan mimik dilakukan dengan beberapa cara, salah satunya dengan senam wajah. Caranya dengan menarik seluruh bagian wajah ke atas, lalu ke kanan, kemudian ke bawah, ke kiri, ke depan, danb terakhir ke dalam. Hal ini bertujuan agar mimik wajah Anda menjadi lentur dan dapat dengan mudah menyampaikan pesan dari mimik wajah karakter yang Anda mainkan.
  2. Gestur, adalah gerak tubuh untuk menunjukkan keadaan/sifat dari karakter yang sedang dimainkan, dan agar pesan yang disampaikan dapat diterima penonton dengan mudah. Latihan gestur dimulai sejak melakukan pemanasan, kemudian ditambah dengan beberapa gerakan aktifitas yang dilakukan sehari-hari. Latihan ini dapat dimodifikasi sesuai dengan keinginan masing-masing pemain.


Itu tadi adalah 5 Tahap Latihan Dasar Teater Yang Wajib Kamu Tahu. Usahakan melakukan seluruh tahap dengan benar agar terhindar dari cidera. Lakukan tahap latihan dengan waktu minimal 1 jam tiap tahap untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Semoga artikel ini dapat bermanfaat.

Baca juga