Mempelajari Keseimbangan Ekosistem Lengkap

TAMBANGILMU.COM - Keseimbangan ekosistem adalah suatu kondisi dimana interaksi antara komponen-komponen di dalamnya berlangsung secara seimbang dan harmonis. Keseimbangan ekosistem tersebut memeberikan dampak signifikan kepada keselerasan serta kesejahteraan hidup manusia dan mahluk hidup lainnya. Sayangnya, mencermati keadaan yang terjadi dewasa ini, bisa kita simpulkan bahwa telah terjadi perubahan lingkungan yang secara besar-besaran yang berdampak pada kehidupan manusia yang tidak lagi selaras. Penyebabnya terganggunya keseimbangan lingkungan tersebut ada beragam. Apa saja? Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini admin tambangilmu akan membagikan tentang Keseimbangan Ekosistem Lengkap yang bisa kalian pahami secara lengkap.




FAKTOR PENYEBAB KERUSAKAN KESEIMBANGAN LINGKUNGAN

Secara umum, faktor penyebab terganggunya keseimbangan ekosistem atau lingkungan dibagi ke dalam dua garis besar, yaitu: 

  1. Faktor penyebab kerusakan yang terjadi adalah sebagai berikut akibat bencana alam. Misalkan saja terjadi banjir, terjadinya gempa bumi, bencana tsunami, gunung yang meletuslongsor  dan masih banyak lagi Bencana Lainnya. Bencana yang sering terjadi secara alamiah ini akan memicu kacaunya keseimbangan ekosistem yang akan berdampak pada kacaunya interaksi komponen-komponen di dalam ekosistem tersebut. 
  2. Faktor penyebab yang terjadinya akibat ulah manunsia. Tindakan Manusia juga bisa memicu terganggunya keseimbangan di dalam lingkungan ekosistem. Tindakan yang dilakukan oleh manusia dapat memicu terjadinya bencana alam seperti banjir, perubahan iklim yang ekstrim, longsor dan masih banyak lagi. 


Faktor Manusia  

Ada beberapa kegiatan manusia yang bisa menyebabkan gangguan terhadap keseimbangan ekosistem. Antara lain: 
  1. Kegiatan penambangan pohon dan pembakaran hutan juga bisa memberikan dampak buruk terhadap keseimbangan ekosistem. Dua kegiatan ini bisa menimbulkan kerusakan yang sangat serius bagi ekosistem. Tak hanya menyebabkan banjir juga longsor, berkurangnya pohon yang merupakan paru-paru dunia ini akan membuat iklim di bumi terganggu. Penebangan pepohonan akan membuat tanah tidak lagi terkunci secara benar sehingga mudah longsor dan udara tidak lagi bida didaur ulang sehingga kadar oksigen semakin berkurang. Sementara itu, pembakaran hutan jauh lebih berbahaya lagi sebab bisa membunuh semua makhluk hidup yang ada di dalam hutan tersebut dan menyebabkan kelangkaan beberapa tanaman tertentu.
  2. Perburuan hewan yang tak terkendali. Manusia membutuhkan hewan baik itu sebagai salah satu bahan untuk dijadikan makanan ataupun sebagai tempat rekreasi untuk melihat hewan hewan yang di lindungi. Poin pertama, manusia mengkonsumsi hewan , misalnya ikan, bukan hal yang bisa merusak  lingkungan. Namun, manakala manusia menangkap ikan dengan racun, bom peledak atau kejut listrik, maka bisa dipastikan akan memberikan dampak buruk pada keseimbangan lingkungan. Bom ikan misalnya akan merusak ekosistem terumbu karang yang merupakan tempat hidup dan sekaligus rumah bagi ikan dan makhluk laut lainnya. Poin kedua adalah hewan sebagai rekreasi. Terkadang banyak juga manusia yang tidak bertanggung jawab membawa hewan hanya untuk dipelihara dan dijual demi tujuan komersil mislanya bahan garmen dan semcamnya. Hal ini akan sangat buruk dan berdampak pada kelangkaan hewan tertentu. Hilangnya satu organisme pada hewan dalam satu lingkungan akan berdampak negatif pada keseimbangan ekosistem.
  3. Kegiatan pemakaian pupuk yang berlebihan. Dapat menggangu ekosistem dan aktivitas pertanian manusia. Pemakaian pupuk hanya untuk memaksimalkan hasil pertanian. Ada dua jenis pupuk yang bisa digunakan yakni pupuk buatan dan pupuk alami. Untuk penggunaan pupuk alami tidak membahayakan organisme lainnya sementara itu penggunaan pupuk buatan atau insektisida misalnya, jika pupuk buatan digunakan berlebihan maka akan berbahaya bagi organisme lainnya misalnya saja burung yang bahkan tidak mengganggu tanaman sama sekali.
  4. Kegiatan membuang sampah adalah limbah. Ratusan bahkan milyar manusia di bumi ini, setiap melakukan aktivitas atau kegiatan pasti menghasilkan sampah limbah tersebut. Sebut saja limbah dari rumah tangga, transportasi, pertanian, hingga limbah industri. Apabila limbah tidak diurai secara cermat maka sampah ini akan mengganggu keseimbangan ekosistem dan mengancam nyawa organisme lainnya.
  5. Kegiatan yang dapat mencemari lingkungan. Cakupan poin ini adalah pencemaran  tanah, pencemaran udara, pencemaran suara, dan juga pencemaran air. Pencemaran tanah adalah dengan terjadinya menciptakan limbah yang sulit sekali untuk terurai bahkan hingga ribuan tahun lamanya, misalnya saja plastik. Pencemaran suara adalah suara yang bising dan bisa merusak pendengaran organisme. Pemcemaran air misalnya dengan memasukan bahan padat atau cair di dalam air yang membahayakan organisme di dalam air. Sedangkan pencemaran udara adalah masuknya berbagai polutan ke udara baik itu dari asap kendaraan, debu juga jelaga



Demikian penjelasan tentang  Keseimbangan Ekosistem Lengkap. Semoga artikel di atas bermanfaat.

Baca Juga