Pengertian Hidrostatis Beserta Rumusnnya Lengkap

TAMBANGILMU.COM - Tekanan hidrostatik adalah tekanan yang diberikan oleh air ke segala arah pada titik ukur maupun akibat adanya gravitasi. Tekanan hidrostatik meningkat dengan meningkatnya kedalaman yang diukur dari permukaan air.

Akibat gaya gravitasi, berat partikel air akan memeras partikel-partikel di bawahnya, dan partikel air di bawah satu sama lain juga akan saling menekan, mendorong satu sama lain ke bawah, sehingga tekanan di bawah akan lebih besar dari tekanan di atas. Oleh karena itu, semakin dalam kita menyelam dari permukaan, semakin besar jumlah air di atas permukaan, sehingga tekanan (tekanan hidrostatis) yang diberikan air ke tubuh kita akan semakin besar. Oleh karena itu, pada kali ini admin tambangilmu akan membagikan Pengertian Hidrostatis dan Rumusnnya yang bisa kalian pahami.

hidrostatis dan rumusnya
 

Rumus Tekanan Hidrostatis 

Tekanan hidrostatis pada kedalaman berapa pun tidak dipengaruhi oleh berat air, luas permukaan air, atau bentuk wadah air. Tekanan hidrostatik meremas ke segala arah. Satuan tekanan adalah Newton per meter persegi (N / m2) atau Pascals (Pa).

Rumus tekanan hidrostatis diformulasikan dengan :


\rho_{hidro} = \rho g h

 Dimana : 

\rho adalah berat jenis air (untuk air tawar, \rho = 1000kg/m^3);
g adalah besar percepatan gravitasi (percepatan gravitasi di permukaan bumi sebesar g = 9,8 m/s2;
h adalah titik kedalaman yang diukur dari permukaan air.

Oleh karena itu, semakin besar jarak antara titik ukur dan permukaan air maka semakin besar pula tekanan hidrostatis pada titik tersebut. Fenomena tersebut dapat dilihat pada gambar di bawah ini, dimana semakin tinggi muka air maka semakin besar pula tekanan hidrostatis di dasar wadah. Akibatnya, karena tekanan lebih tinggi dari wadah di sebelah kiri, air akan disemprotkan lebih jauh di wadah di sebelah kanan.

 

ilustrasi hidrostatis

 

Rumus di atas digunakan untuk mencari nilai tekanan hidrostatis dalam wadah tertutup (contoh: tekanan air dalam botol tertutup, tangki air atau ember tertutup pada titik tertentu).

Jika Anda ingin menghitung tekanan total suatu titik di bawah permukaan air di area terbuka seperti danau dan lautan dan semua wadah terbuka, Anda perlu menambahkan tekanan atmosfer ke dalam penghitungan. Oleh karena itu, tekanan hidrostatis total pada kondisi terbuka sama dengan jumlah tekanan hidrostatis air pada titik tersebut ditambah tekanan yang bekerja pada permukaan air Rumusnya adalah :


P_{total} = P_{hidro} + P_{atm}

P_{total} = \rho g h + P_{atm}

dimana P_{atm} adalah tekanan atmosfer (tekanan atmosfer pada permukaan laut sebesar P_{atm} = 1,01 x 10^5 Pa).

 


Untuk lebih memahami prinsip tekanan, harap perhatikan gambar di atas :

  • Tekanan total yang diterima oleh pemancing sama dengan tekanan atmosfer (kita selalu menerima tekanan atmosfer), oleh karena itu : P_1 = P_{atm} 
  • Tekanan total yang dialami oleh penyelam kuning adalah tekanan atmosfir ditambah tekanan hidrostatis pada kedalaman h2, oleh karena itu :P_2 = \rho g h_2 + P_{atm} 
  • Tekanan total yang dialami oleh seorang penyelam Red Hat adalah tekanan atmosfir ditambah tekanan hidrostatik pada kedalaman h3, oleh karena itu : P_3 = \rho g h_3 + P_{atm} 

Karena h_3 > h_2, maka P_3 > P_2.

Demikian penjelasan tentang Pengertian Hidrostatis dan Rumusnnya semoga artikel di atas bermanfaat.

Baca Juga :