Lensanya sendiri terbuat dari bermacam-macam kaca atau plastik. Oleh karena itu, indeks bias lensa lebih besar daripada indeks bias udara.
Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini admin tambangilmu akan membagikan tentang Pengertian Lensa Cekung Rumus, dan Fungsinya Lengkap yang bisa kalian pahami.
Sifan dan Ciri
Disebut divergen karena kemampuannya menghamburkan cahaya yang ada, oleh karena itu ciri utama lensa adalah berdasarkan bentuk tepinya yang tebal dan ketipisan di tengahnya.
Menurut gambar di bawah, cahaya khusus dibedakan menjadi tiga jenis.Berikut penjelasan dari lensa ini, yaitu:
- Sinar datang yang sejajar dengan sumbu utama akan dibiaskan seolah-olah datang dari titik fokus atau di depan lensa.
- Sinar datang tampaknya mencapai titik fokus lensa pertama (F1) dan kemudian akan dibiaskan sejajar dengan sumbu utama.
- Sinar cahaya datang yang melewati pusat optik lensa (O) tidak akan dibiaskan.
Jenis Lensa Cekung
Kini, lensa dapat dibedakan menjadi tiga (3) jenis, dari biconcave, plano-concave hingga meniskus. Berikut adalah instruksi untuk masing-masing:
- Tipe bikonkaf, pada tipe ini lensa cekung (cekung-cekung)
- Tipe plankonkaf, pada tipe ini, lensanya cekung dulu baru kemudian datar
- Tipe cembung / cekung, lensa jenis ini pertama cekung kemudian cembung
Sifat Bayangan Lensa Cekung
Berikut ini adalah beberapa karakteristik gambar selama pembentukan lensa:
- Objek terletak di antara fokus (F1) dan O
Pada bayangan ini akan dibentuk sifat yaitu: virtual, upright, diminimalkan, dan terletak di antara F1 dan O - Objek lebih jauh dari pusat kelengkungan lensa (2F1)
Rumus Menghitung
Nah, lensa ini punya rumus, berikut rumus yang berlaku:
Catatan :
1. s = Jarak benda
2. f = Jarak titik api dimana bernilai (-) negatif
3. s′ = Bayangan nyata bernilai (+) positif
4. s′ = Bayangan maya bernilai (-) negatif
5. s′ = Jarak bayangan
Demikianlan penjelelasan tentang Pengertian Lensa Cekung Rumus, dan Fungsinya Lengkap semoga artikel di atas bermanfaat.