Mengenal Echinodermata, Ciri, Struktur, dan Keunikannya

Mengenal Echinodermata, Ciri, Struktur, dan Keunikannya - Echinodermata berasal dari bahasa Yunani yang berarti kulit berduri. Filum Echinodermata, hewan jenis ini ditemukan hampir di semua kedalaman laut. Echinodermata adalah filum hewan terbesar, dan tidak ada anggotanya yang hidup di air tawar atau darat.

Echinodermata memiliki kulit berduri simetris radial, dan bergerak perlahan dengan bantuan peniti. Dalam ekosistem, echinodermata bertindak sebagai pemakan bangkai. 

Oleh karena itu, pada kesempatan kali ini ilmusekitar.com akan mebagikan tentang Mengenal Echinodermata, Ciri, Struktur, dan Keunikannya yang bisa kalian pahami.

Dua bintang laut berdiri di atas pasir pantai menghadap ke laut
Image by awesomecontent on Freepik


Mengenal Echinodermata

Echinodermata, istilah yang mungkin terdengar asing, namun sebenarnya merujuk pada kelompok hewan menarik yang memiliki kulit berduri. Namun, apa sebenarnya Echinodermata ini? Bagaimana mereka hidup? Bagaimana mereka bergerak? Dan mengapa mereka begitu unik? Mari kita jelajahi dunia hewan berduri ini secara lebih mendalam.

Echinodermata, yang berasal dari bahasa Yunani yang artinya "kulit berduri", adalah filum hewan yang dapat ditemui di dalam lautan. Mereka ditemukan hampir di semua kedalaman laut, dari perairan dangkal hingga laut dalam. 

Uniknya, tidak ada anggota Echinodermata yang hidup di air tawar atau di daratan. Ini membuat mereka menjadi kelompok hewan yang eksklusif menghuni dunia bawah laut.


Ciri Khas dan Keunikan Echinodermata

Salah satu ciri paling mencolok dari Echinodermata adalah kulit berduri mereka yang simetris radial. Kulit ini menjadi tanda pengenal mereka, dan memiliki peran yang penting dalam fungsi dan adaptasi hewan ini. Namun, bagaimana mereka bergerak?

Echinodermata menggunakan alat yang disebut "tube feet" atau "peniti" untuk bergerak perlahan di dasar laut. Meskipun gerakannya lambat, namun sangat efektif dan membantu mereka beradaptasi dengan lingkungan mereka.


Struktur Tubuh Echinodermata

Bentuk tubuh Echinodermata bervariasi, ada yang berbentuk bintang, bulat, pipih, hingga ramping. Salah satu ciri yang menarik adalah keberadaan duri pada tubuh mereka. Duri ini dapat berupa duri tumpul pendek atau panjang, dan tidak jarang menjadi ciri khas dari spesies tertentu. 

Meskipun mereka tidak memiliki otak, Echinodermata memiliki sistem saraf sederhana yang membantu mengontrol gerakan mereka.


Klasifikasi Echinodermata

Dalam upaya mengklasifikasikan keragaman spesies Echinodermata, para ilmuwan telah mengidentifikasi beberapa kelas yang menarik:

1. Asteroidea (Bintang Laut)

Bintang laut memiliki bentuk tubuh seperti bintang dengan permukaan mulut di bagian bawah dan permukaan anus di bagian atas. Mulut bintang laut terletak di permukaan rongga mulut. Contoh bintang laut termasuk Asteria Forbesi (bintang laut biasa), Linkia laevigata (bintang laut biru), dan Pentaceros (bintang laut bertanduk).

2. Ophiuroidea (Bintang Ular)

Echinodermata ini memiliki lima lengan yang bergerak seperti ular, dan tidak memiliki duri atau anus. Contoh bintang ular adalah Serpentine.

3. Crinoidea (Lilin Laut)

Crinoidea hidup menempel pada substrat laut. Beberapa contoh crinoidea adalah Antedon sp dan Holopus sp.

4. Echinoidea (Landak Laut)

Landak laut memiliki lima baris duri yang tertata secara tidak beraturan. Tubuh mereka berbentuk bulat dengan duri yang melingkupi permukaannya. Beberapa contoh landak laut adalah Bulu babi (Diadema) dan landak laut (Echinus).

5. Holothuroidea (Teripang)

Teripang tidak memiliki duri dan memiliki lima elemen pin. Teripang memiliki bentuk yang unik dan sering dijuluki "timun laut."


Dalam Konteks Ekosistem

Echinodermata memiliki peran penting dalam ekosistem laut. Mereka berkontribusi sebagai pemakan bangkai, membantu menguraikan bahan-bahan organik yang membusuk di dasar laut. Proses ini berperan dalam menjaga keseimbangan ekosistem bawah laut dan menjaga kualitas air.


Membuka Cakrawala Pengetahuan Kita

Echinodermata mungkin bukan hewan yang paling sering kita dengar atau lihat, namun keberadaan mereka di dalam lautan membawa dampak yang signifikan. Dari kulit berduri yang menarik perhatian hingga gerakan perlahan dengan tube feet, Echinodermata memiliki cerita yang layak kita eksplorasi. 

Dalam upaya memahami keanekaragaman alam, eksplorasi tentang hewan-hewan yang mungkin kurang dikenal ini adalah jendela menuju pengetahuan yang lebih dalam.

Demikianlah penejelasant tentann Mengenal Echinodermata, Ciri, Struktur, dan Keunikannya semoga artikel di atas bermanfaat.